Apa Itu Arduino?
Arduino merupakan sebuah mikrokontroller yang dibangun menggunakan IC ATmega 328, 2560, dan sejenisnya dari keluarga ATMEL. Arduino memiliki beberapa pin digital dan analog, selain itu terdapat juga pin serial komunikasi seperti TTL, I2C, dan SPI.
Arduino diproduksi guna untuk mempermudah pembelajaran mikrokontroller di sekolah maupun kampus, alasannya adalah Arduino memiliki rancangan interface pengguna yang sangat simple dan mudah dimengerti, selain itu mikrokontroller ini sudah menyediakan sebuah platform pemgorgraman bernama Arduino IDE yang dapat di download secara gratis.
Platform Arduino IDE ini memungkinkan kita semua untuk menginstall kode program kedalam IC mikrokontroller supaya lebih mudah, bahasa yang digunakan oleh mikrokontroller ini adalah bahasa pemrograman C++.
Arduino diproduksi guna untuk mempermudah pembelajaran mikrokontroller di sekolah maupun kampus, alasannya adalah Arduino memiliki rancangan interface pengguna yang sangat simple dan mudah dimengerti, selain itu mikrokontroller ini sudah menyediakan sebuah platform pemgorgraman bernama Arduino IDE yang dapat di download secara gratis.
Platform Arduino IDE ini memungkinkan kita semua untuk menginstall kode program kedalam IC mikrokontroller supaya lebih mudah, bahasa yang digunakan oleh mikrokontroller ini adalah bahasa pemrograman C++.
Tips Belajar Pemrograman Arduino Untuk Pemula
Jika temen-temen masih bingung dan tidak tau harus mulai dari mana supaya bisa cepat memahami bahasa pemograman yang digunakan oleh Arduino, temen-temen bisa mencoba beberapa tips dibawah ini :
Tips Umum :
1. Pastikan temen-temen bisa fokus dalam beberapa menit untuk membaca tutorial ini.
2. Berdoalah kepada Tuhan Yang Maha Esa agar dimudahkan segala urusan, termasuk pembelajaran ini.
3. Tenangkan diri temen-temen dan cobalah untuk sedikit rileks
4. Hilangkan rasa takut salah yang menghantui temen-temen, camkan dalam hati bahwa kesalahan yang akan terjadi merupakan sebuah pembelajaran dan pengalaman yang sangat berharga.
Trik Khusus Hardware :
1. Pahami dulu maksud dan tujuan alat yang akan anda buat menggunakan Arduino, contoh saya ingin menyalakan LED dengan menepuk tangan, dari situ temen-temen bisa menentukan kebutuhan harware yang harus dipenuhi sebelum pembuatan alat dimulai.
2. Pelajari dulu jumlah pin Digital dan Analog pada papan pcb arduino yang temen-temen miliki. Sebagai pemula, temen-temen cukup melihat dimana letak pin digital, analog, VCC, dan GND.
Download datasheet dari Arduino yang temen-temen miliki, dan langsung lihat kebagian gambar pin mapping, disitu temen-temen langsung bisa melihat seluruh fungsi pin, sebagai pemula hal ini seperti saat kita membaca peta pada daerah yang belum pernah kita datangi.
3. Persiapkan alat dan bahan yang akan digunakan sebaik mungkin, jangan sampai menggunakan barang yang meragukan (rusak), karena sebagai pemula, temen-temen akan menjadi lebih bingung, tanyakan kepada penjual komponen, "Apakah barang berfungsi dengan NORMAL?".
4. Download datasheet komponen yang akan dihubungkan ke Arduino, baca skematik dan pin mapping, perhatikan pin OUTPUT nya, apakah menggunakan pin DIGITAL atau ANALOG. Sengaja atau tidak sengaja menghubungkan pin dengan fungsi yang berbeda dapat mempengaruhi kineja alat, biasanya akan mengalami banyak gangguan, bahkan tidak berfungsi sama sekali.
5. Pastikan kabel jumper atau PCB yang digunakan untuk menghubungkan komponen ke Arduino tidak ada yang PUTUS, periksa kembali sambungan antar hardware ini menggunakan tes dioda melalui alat bantu seperti multimeter.
6. Dokumentasikan rangkaian temen-temen melalui aplikasi Fritzing atau menggambarnya secara manual, hal ini bertujuan untuk mempermudah temen-temen untuk mencari bantuan kepada temen-temen lain baik secara offline maupun online seperti di grup IoT Fun Learning,
Trik Khusus Software :
1. Install aplikasi Arduino IDE pada PC/Laptop melalui web resminya, jangan mendownload aplikasi Arduino IDE pada web abal-abal, web resminya bisa dikunjungi disini.
2. Jangan terlalu banyak membaca teori tentang bahasa pemrograman C++, hal ini hanya akan membuat temen-temen semakin bingung, saya yakin pemrograman C++ pada arduino tak se-rumit teori yang temen-temen pelajari. Jadi langsung saja PRAKTEK.
3. Untuk para pemula yang bener-bener awam, silahkan menggunakan kode program yang sudah ada, hampir semua kode program sudah disediakan di website GITHUB, temen-temen tinggal download saja, sesuaikan kode program dengan project level bawah. seperti menyalakan led atau relay.
4. Jika menggunakan kode program download -an atau copy-an, biasakan untuk membaca kode program dari awal hingga akhir, bagi yang masih awam, perhatikan tiga bagian ini : Pahami kode Program diatas tulisan "void setup()", pahami kode program di dalam kurung kurawal "void setup(){.............}", dan Pahami kode program di dalam kurung kurawal "void loop(){...........}".
4. Bagian kode program yang berada diatas "void setup()" merupakan tempat kita mendefinisikan pin yang ada pada papan PCB arduino, seperti ketika kita akan menentukan pin mana yang terhubung ke LED.
5. Bagian kode program yang ada di dalam kurung kurawal "void setup(){......)}" merupakan kode program yang akan dijalankan pertamakali ketika arduino dinyalakan, biasanya digunakan untuk mengaktifkan pin-pin komponen yang terhubung ke Arduino, atau juga digunakan untuk menentukan nilai baud serial komunikasi antara Arduino dengan PC/Laptop.
6. Bagian kode program yang ada di dalam kurung kurawal "void loop(){.......}" adalah kode program yang akan dieksekusi secara berulang ulang, ini merupakan urutan terakhir dari proses kerja mikrokontroller, ketika telah mencapai "void loop()" maka kode program tidak akan dapat kembali ke dalam "void setup()" kecuali melalui perintah restart atau memutus energi listrik yang terhubung ke Arduino. contoh kode program yang ada pada bagian ini adalah ketika kita ingin membuat LED berkedip dengan selang waktu tertentu.
7. Buat temen-temen yang masih awam, sebaiknya langsung pelajari bagaimana menulis kode program KONDISI seperti "if", kode program ini paling banyak digunakan di dalam project Arduino, percaya tidak percaya, temen-temen pasti akan menjumpainya.
8. Download kode program sebanyak-banyaknya dari para ahli, baca kode program tersebut dan pahami bagaimana cara penulisannya, STOP TEORI C++, sekali lagi saya ingatkan "Hal ini hanya akan membuat temen-temen menjadi tambah bingung", waktu temen-temen akan habis untuk belajar teori, belajar dari kesalahan lebih cepat hasilnya dari pada memahami teori tanpa praktek.
9. Intinya adalah ambil kode program dari para master, ubah dan sesuaikan kode program pada harware yang digunakan, biasanya hanya mengubah nomor pin Arduino yang terhubung ke komponen, setelah itu upload kode program ke papan pcb Arduino, jika terdapat error, screenshoot error code tersebut, upload di grup facebook Arduino, disana temen-temen akan mendapatkan banyak masukan dan pembelajaran.
10. Jangan malu bertanya, takut salah, dan berkecil hati ketika dihujat, semakin banyak ditempa, maka mental temen-temen akan menjadi semakin kuat.
11. Kunjungi www.tutorialiot.com untuk melihat tutorial-tutorial seru lainnya sebagai media pembelajaran gratis dengan modal kuota internet saja.
Tips Belajar
Nikmati prosesnya, jangan khawatir, setiap orang yang berusaha pasti akan menuai hasilnya. Di dunia ini tidak ada yang instan kecuali Indomie dan Mie Sedap, atau temen-temen memang bener-bener keturunan Sultan.
Terimakasih sudah membaca artikel di Tutorial IoT, semoga kakak mendapatkan ilmu yang bermanfaat, jika kakak suka, jangan lupa untuk membagikan artikel ini kepada temen-temen kakak juga ya, Salam Sukses.....
0 Comments